Etika Dan Perilaku Masyarakat Indonesia Dalam Menggunakan Media Sosial

(Photo by Árpád Czapp on Unsplash)

Sebagai individu yang hidup bersama, manusia sudah menjadi sebuah kewajiban dalam kehidupan sehari-hari. Setiap berkomunikasi pasti ada interaksinya, kita perlu bersikap sopan agar kita bisa saling menghormati dan bersikap sopan. yang tidak hanya ada di dunia nyata namun juga ada di dunia maya, salah satunya adalah media sosial. Setiap orang, berapapun usianya, menggunakan media sosial di berbagai platform untuk terhubung dan berkomunikasi. Pengguna dapat mengakses dan berbagi informasi dari seluruh dunia dengan sangat bebas dalam waktu singkat. Dan dengan ini, peneliti ingin mengetahui bagaimana etika masyarakat dalam menggunakan media sosial. 

 

Meluasnya penggunaan media sosial membawa dampak negatif, salah satunya adalah penyalahgunaan media sosial atau kegagalan pengguna media sosial dalam menaati aturan etika atau kesantunan. Misalnya, ketika mengakses platform media sosial, kita bisa dengan mudah menjumpai konten-konten sensitif, seperti konten yang bertema politik, suku, agama, dan ras. Komentar yang tidak lagi menghormati norma etika yang ada di masyarakat Indonesia. Penyebabnya adalah kurangnya kesadaran pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk menjaga etika dalam menggunakan media sosial. Masyarakat Indonesia selama ini merupakan negara yang menjunjung tinggi tingkat kesopanan dan keramahan, terbukti dengan Indonesia menempati peringkat ketujuh dalam masyarakat paling ramah di dunia. Oleh karena itu, dapat disimpulkan jika berinteraksi langsung dengan manusia. Mereka mengucapkan setiap kata dengan lebih hati-hati untuk menghindari cibiran kasar.

 

Namun, itu hanya 1.800 dibandingkan yang terjadi di media sosial. Netizen Indonesia dinobatkan sebagai pengguna internet paling tidak sopan di Asia Tenggara, menurut laporan Digital Civilization Index (DCI). Menurut data yang disediakan oleh Microsoft, tingkat kesopanan di Indonesia telah merosot menjadi 76, dan angka yang lebih tinggi menunjukkan kesopanan yang lebih tinggi. Secara umum moral sering disamakan dengan akhlak, dan orang yang tidak bermoral sering disebut tidak bermoral karena perbuatan dan perkataan yang dilakukan tidak dianggap baik atau buruk, karena menyangkut penilaian baik dan buruk, nilai baik, nilai buruk harus diamalkan dan buruk. nilai-nilai harus dihindari. Penerapan etika dalam menggunakan media sosial harus dilakukan oleh setiap elemen pengguna media sosial, tidak hanya media sosial saja, namun dalam penggunaan internet, penerapan etika menyebarkan juga mencakup komunikasi yang santun.

 

Pentingnya penanaman etika komunikasi sejak dini, karena jika etika bermedia sosial tidak diajarkan sejak dini maka generasi penerus pengguna media sosial tidak akan tahu bagaimana cara beretika di media sosial. Mungkin saat menggunakan media sosial niatnya untuk menghibur diri sendiri, namun akhirnya malah terjebak di balik jeruji besi. Pasal 27 hingga 30 UU ITE mengatur penggunaan media sosial namun hal ini tidak diterapkan dengan baik dan penggunaan media sosial memerlukan komunikasi yang beretika dan peran etika adalah meminimalisir reaksi negatif terhadap postingan. mengirim. Perlunya pengetahuan tentang etika komunikasi dalam menggunakan media sosial dapat membantu mengoptimalkan pesatnya perkembangan komunikasi dan pemikiran dalam penggunaan media sosial.

 

Implementasi etika komunikasi sangatlah sangat penting ditanamkan sejak dini, karena apabila tidak diajarkan etika bermedia sosial sejak dini, maka kedepannya generasi yang menggunakan media sosial tidak mengetahui bagaimana beretika dalam media sosial. Bisa jadi ketika dalam menggunakan media sosial niat hati ingin menghibur diri malah terjebak dalam jeruji besi. Cara dalam bermedia sosial telah diatur dalam undang-undang sebagaimana diatur pada Undang-Undang ITE Pasal 27-30, akan tetapi hal tersebut belum diterapkan dengan baik, etika komunikasi dalam menggunakan media sosial diperlukan, di mana etika berfungsi untuk meminimalisir tanggapan negatif dari postingan yang dikirimkan. Perlunya pengetahuan tentang etika komunikasi dalam menggunakan media sosial yang berguna untuk mengoptimalkan perkembangang komunikasi yang pesat dan pemikiran dalam menggunakan media sosial. Etika dalam menggunakan media sosial harus dapat diterapkan pada setiap pengguna internet di Indonesia, dan disarankan agar setiap instansi dapat memberikan informasi atau pengetahuan mengenai cara menggunakan media sosial dengan benar.